Minggu, 18 April 2010

G.I.S

SUB SISTEM SIG
Konsep Dasar SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
Data yang mempresentasikan dunia nyata (real world) dapat disimpan, dimanipulasi, diproses, dan dipresentasikan dalam bentuk yang lebih sederhana dengan layer-layer tematik yang direlasikan dengan lokasi-lokasi geografi di permukaan bumi, dan hasilnya dapat dipergunakan untuk pemecahan banyak masalah-masalah dunia nyata seperti dalam perencanaan , pelaksanaan, pemantauan, evaluasi, pemodelan dan pengambilan keputusan menyangkut data kebumian.
Pengertian SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
► Sistem informasi yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memanggil kembali, mengolah, menganalisis, dan menghasilkan data bereferensi geografis atau data geospasial, untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan penggunaan lahan, sumber daya alam, lingkungan, transportasi, fasilitas kota, dan pelayanan umum lainnya (Murai dalam Prayitno, 2000)
► Menurut ESRI (1990), SIG sebagai suatu kumpulan yang terorganisir dari perangkat keras komputer, perangkat lunak, data geografi, dan personil yang dirancang secara efisien untuk memperoleh, menyimpan, mengupdate, memanipulasi, menganalisis, dan menampilkan semua bentuk informasi yang berreferensi geografi.
Nama-Nama Lain dari SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS

► Sistem Informasi Lahan (Land Information System = LIS)
► Pemetaan Terotomatis dan Pengelolaan Fasilitas (AM/FM = Automated Mapping and Facilities Management)
► Sistem Informasi Lingkungan (Enviromental Information System = EIS)
► Sistem Informasi Sumber Daya (Resources Information System= RIS)
► Sistem Informasi Perencanaan (Planning Information System = PIS)
► Sistem Penanganan Data Keruangan (Spatial Data Handling System = SDHS)
► Nama lain dari Disiplin Ilmu SIG:
 Geomatic
 Geoinformatic
 Geospatial Information Science
Beberapa Subsistem dari SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
1. Subsistem INPUT
2. Subsistem MANIPULASI
3. Subsistem MANAJEMEN DATA
4. Subsistem QUERY
5. Subsistem ANALISIS
6. Subsistem VISUALISASI
Subsistem INPUT:
► Subsistem ini meliputi pengumpulan dan persiapan data spasial dengan atribut dari berbagai sumber.
► Data yang digunakan harus dikonversi menjadi format digital yang sesuai.
► Salah satu teknik mengubah data analog menjadi data digital adalah dengan digitasi menggunakan digitizer
Subsistem MANIPULASI DATA:
► Subsistem ini meliputi penyesuaian terhadap data Masukan untuk diproses lebih lanjut, misalnya:
 Penyamaan skala
 Pengubahan sistem proyeksi
 Generalisasi,
 dll
Subsistem MANAJEMEN DATA
► Subsistem ini menggunakan DataBase Management System (DBMS) untuk membantu:
 Menyimpan data
 Mengorganisasi data
 Menganalisis data

Subsistem Q U E R Y
► Subsistem penelusuran data menggunakan lebih dari satu layer dapat memberikan informasi untuk analisis dan memperoleh data yang diinginkan
► Contoh:
 Dimana letak daerah yang sesuai untuk pemukiman baru?
 Jenis tanah apa yang dominan pada hutan pinus?
Jika dibangun jalan baru bagaimana pengaruhnya
Subsistem A N A L I S I S
► Subsistem yang berkemampuan untuk analisis data spasial untuk memperoleh informasi baru.
► Menggunakan Model Skenario: “What if”
► Salah satu analisis yang banyak dipakai saat ini adalah “Analisis Tumpang Susun Peta” atau Overlay
Beberapa Komponen SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
1. Perangkat Keras (Hardware)
2. Perangkat Lunak (Software)
3. Data
4. Sumber Daya Manusia (People)
5. Metode (Methods)
Komponen 1: PERANGKAT KERAS (HARDWARE)
► Komputer mencakup:
 komputer tunggal,
 komputer sistem jaringan dengan server (LAN & MAN)
 Komputer dengan jaringan Global Internet (WAN)
► Perangkat Keras Pendukung Sistem GIS, meliputi:
 Peralatan untuk Pemasukan Data
 Peralatan untuk Pemprosesan Data
 Peralatan untuk Penyajian Hasil
 Peralatan untuk Penyimpanan (Storage)
Komponen 2: PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE)
► Perangkat lunak yang mempunyai fungsi: pemasukan data, manipulasi data, Penyimpanan data, Analisis Data, dan Penayangan Informasi Geografi
► Beberapa Persyaratan yang harus dipenuhi dari Software SIG:
 Merupakan DataBase Management System (DBMS)
 Memiliki fasilitas Pemasukan dan Manipulasi Data Geografi
 Memiliki fasilitas untuk Query, Analisis, dan Visualisasi
 Memiliki kemampuan Graphical User Interface (GUI) yang dapat menyajikan hasil (Penayangan dan Printout) informasi berbasis geografi dan memudahkan untuk akses terhadap seluruh fasilitas yang ada
Komponen 3: D A T A
► Data merupakan komponen yang sangat penting dalam Sistem Informasi Geografis
► Keakurasian Data sangat dituntut dalam SIG
► Dikenal konsep:
 “Garbits In Garbits Out” dan sebaliknya
 “Gold In Gold Out”
Komponen 4: SUMBER DAYA MANUSIA (SDM) (PEOPLE)
► Teknologi SIG menjadi sangat terbatas kemampuannya jika tidak ada Sumber Daya Manusia (SDM) yang mengelola sistem dan mengembangkan sistem untuk aplikasi yang sesuai.
► SDM Pengguna Sistem dan SDM Pembuat Sistem harus saling bekerjasama untuk mengembangkan teknologi SIG
Komponen 5: M E T O D E (METHODS)
► Model dan Teknik Pemrosesan yang perlu dibuat untuk berbagai aplikasi SIG
Sistem Komputer untuk SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS
► Terdiri dari: Perangkat Keras (Hardware), Perangkat Lunak (Software), dan Prosedur untuk penyusunan Pemasukan Data, Pengolahan Data, Analisis Data, Pemodelan (Modelling), dan Penayangan Data Geospasial
► Peran Pengguna SIG adalah memilih informasi yang diperlukan, membuat standar, membuat jadwal pemutakhiran (updating) yang efisien, menganalisis hasil yang dikeluarkan untuk kegunaan yang diinginkan dan merencanakan aplikasi
D A T A Sistem Informasi Geografis
► Data SIG dikenal sebagai: Data Geospasial, terdiri dari:
1. Data Grafis / Data Geometris
2. Data Atribut / Data Tematik
3. Data Grafis mempunyai 3 elemen, yaitu:
4. Titik atau Node
5. Garis atau Arc
6. Luasan atau Poligon (Dapat berupa Vector ataupun Raster yang mewakili geometri topologi, ukuran, bentuk, posisi, dan arah.
STRUKTUR DATA VECTOR
► Data TITIK (NODE):
 Merupakan sepasang koordinat (X,Y) tanpa dimensi (tidak mempunyai panjang dan luas serta tinggi).
► Data GARIS (ARC):
 Merupakan pasangan-pasangan koordinat yang mempunyai titik awal dan titik akhir (X1,Y1; X2,Y2), disebut: Berdimensi 1.
► Data LUASAN / AREA (POLIGON):
 Merupakan kumpulan pasangan-pasangan koordinat dimana titik awal sama dengan titik akhir (X1,Y1 = Xn,Yn) atau loop, disebut Berdimensi 2: Mempunyai ukuran dimensi panjang dan luas.
► Data PERMUKAAN (SURFACE):
 Merupakan suatu area dengan besaran (X,Y,Z), disebut Berdimensi 3: Mempunyai ukuran panjang, luas dan ketinggian.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar